 |
| Bupati Pesisir Barat, Dr.Drs.Hi.Agus Istiqlal, S.H, M.H., melantik 110 PNS, Senin (10/12).Foto Humas Pemkab. |
Radarpesbar.com – Sebanyak 110 orang Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang diangkat pada Tahun 2017 lalu, mengikuti pengambilan sumpah janji PNS yang dipimpin oleh Bupati Pesbar, Dr. Drs. Hi. Agus Istiqlal, S.H, M.H., di Gedung Dharmawanita, Sekretariat Pemkab Pesbar, Senin (10/12).
Hadir dalam kesempatan itu, Sekkab Pesbar, Drs. Azhari, M.M., dan Plt. Kepala BKD Pesbar, Syahrial Abadi, S. Sos., sejumlah kepala OPD dilingkungan pemkab setempat. Sebanyak 110 orang PNS yang diambil sumpahnya itu, terdiri dari Guru Garis Depan (GGD) 47 orang, Bidan PTT 57 orang dan Tenaga harian lepas berjumlah enam orang penyuluhan pertanian.
Dalam kesempatan itu, usai melaksanakan pengambilan sumpah, Agus Istiqlal menyampaikan bahwa pengambilan sumpah janji pegawai negeri sipil dilaksanakan dalam rangka usaha membina pegawai negeri sipil yang bersih, jujur, disiplin dan sadar akan tanggungjawabnya sebagai unsur aparatur negara, abdi negara dan abdi masyarakat.
Hadir dalam kesempatan itu, Sekkab Pesbar, Drs. Azhari, M.M., dan Plt. Kepala BKD Pesbar, Syahrial Abadi, S. Sos., sejumlah kepala OPD dilingkungan pemkab setempat. Sebanyak 110 orang PNS yang diambil sumpahnya itu, terdiri dari Guru Garis Depan (GGD) 47 orang, Bidan PTT 57 orang dan Tenaga harian lepas berjumlah enam orang penyuluhan pertanian.
Dalam kesempatan itu, usai melaksanakan pengambilan sumpah, Agus Istiqlal menyampaikan bahwa pengambilan sumpah janji pegawai negeri sipil dilaksanakan dalam rangka usaha membina pegawai negeri sipil yang bersih, jujur, disiplin dan sadar akan tanggungjawabnya sebagai unsur aparatur negara, abdi negara dan abdi masyarakat.
Hal itu karena, pegawai negeri sipil merupakan aparatur negara memiliki arti yang sangat strategis dan mempunyai peranan untuk menentukan keberhasilan penyelenggara pemerintah dan pembangunan.(yogi/d1n)
Selengkapnya Baca Radar Lambar-Radar Pesbar Edisi Selasa 11 November 2018.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar